Rabu, 14 Maret 2012

Cedera Paksa Amaral Tinggalkan Persebaya

Asa Alexandre da Silva Mariano, alias Amaral, memberi kenangan manis pada Persebaya gagal kesampaian. Gelandang asal Brazil ini harus tinggalkan lapangan lebih awal akibat cedera lutut parah yang dideritanya.

Pemain berusia 39 tahun ini harus beristirahat hingga akhir musim.

"Cedera lutut dari Amaral cukup serius. Sehingga untuk penyembuhan butuh waktu yang lama, kurang lebih sembilan bulan. Ini sudah saya laporkan ke pelatih dan manajemen," kata dokter tim Persebaya, dr Heri Siswanto.


Manajer Persebaya, Saleh Hanifah membenarkan jika masa penyembuhan Amaral membutuhkan waktu cukup panjang. "Kelihatannya ia harus beristirahat lama. Harus operasi," kata Saleh.

Amaral mengalami cedera lutut kanan. Cedera itu didapat saat pertandingan lawan Arema. Ia harus ditarik keluar menit ke-45 dan digantikan Rendi. Untuk Amaral, tim medis Persebaya sudah dua kali melakukan tes radiologi agar tak salah mengambil sikap soal cedera Amaral.

Meski cedera, bukan berarti manajemen Persebaya lepas tangan terhadap penanganan eks pemain Fiorentina ini. "Dia kan mengalami cedera saat membela Persebaya. Jadi kita akan bertanggungjawab dan tetap menanganinya," ucap Saleh. Amaral sendiri saat ini masih menjalani perawatan di Jakarta.

Sempat diragukan, Amaral berhasil menunjukkan konsistensi permainanya. Bersama Taufiq dan Mario Karlovic, ketiganya bahu membahu untuk menjaga sektor tengah Persebaya. Tak hanya itu, meski usianya hampir mencapai kepala empat, tapi stamina Amaral patut diacungi jempol. Sebab fisiknya masih bugar dan prima.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar