Senin, 09 Juli 2012

Persebaya Merasa Masih Nyaman

Gagal mempersembahkan gelar juara tidak membuat pelatih Persebaya, Divaldo Alves terancam dipacat. Tapi Divaldo kini sedang dihadapakan tantangan berat yakni harus menang didua laga sisa. Jika tidak maka kemungkinan besar, situasinya akan berbeda. Sebab setelah gagal mendapat gelar juara, mau tidak mau Persebaya harus finis di posisi runner up kompetisi Indonesia Premier Legue (ISL).
Pertandingan terdekat, Bajul Ijo akan berhadapan dengan tim lemah PSMS Medan, Rabu (11/7) di Gelora Bung Tomo, Surabaya. Meski Persebaya tidak bisa memainkan sejumlah pemain pilarnya seperti Fernando Soler, Walter Brezuela, Erol Iba (cedera), serta Andik Vermansyah dan Fasta Biqul Khoirot sedang membela timnas U-22 pra piala Asia. Tapi Persebaya tetap diunggulakn untuk meraih poin penuh. PSMS Medan baru saja dibekuk Arema di kandfangnya sendiri dengan skor 1-3.
Musim ini, Persebaya memang puasa gelar. Tapi pertanyaannya, apakah manajeman Bajul Ijo akan mendepak Divaldo Alves karena gagal meraih gelar juara? Kemungkinan itu memang besar, sebab tim sekelas Persebaya tidak bisa bersaing dengan tim sekelas Semen Padang dan Persibo Bojonegoro adalah pencapaian yang buruk.
Jika dibanding dengan kedua tim itu atau umumnya dengan peserta IPL lainnya, kualitas pemain yang dimiliki Persebaya sebenarnya cukup mumpuni seperti Andik Vermansyah, Rendi Irawan, Erol Iba, Otavio Dutra, M Taufik, dll.  Tidak salah jika Permain Persebaya menjadi langganan untuk perkuat tim nasional.
Jadi, tidak salah jika tim racikan Divaldo Alves ini ditarget juara. Namun seiring kegagalan juara, CEO Persebaya, Gede Widiade, beralasan bahwa kegegalan timnya dikarenakan tidak mempunyai pemain bintang.
Bahkan sampai saat ini, manajemen Persebaya sedang asik dengan pencapaian yang diraihnya. Itu terlihat, sampai saat ini belum ada sinyal untuk mendepak Divaldo. Menurut Gede, apa yang dilakukan Divaldo musim ini sangat maksimal dan memuaskan. "Coba bandingkan dengan tim lain. Kalau kami bisa ada di papan atas saat kompetisi berakhir, bagi saya tim ini sangat hebat. Persebaya di musim ini bukan tim bertabur bintang," kata Gede.
Dari informasi yang dihimpun, dua pertandingan terakhir lawan PSMS dan Arema adalah ujian terakhir pelatih asal Portugal itu. Terkait hal itu Gede belum mau berbicara banyak mengenai masa depan Divaldo. "Saya belum bisa memutuskan. Kita lihat saja nanti," tambah Gede kepada wartawan.
Divaldo Alves saat ini mengaku sedang konsentrasi untuk pertandingan PSMS Medan. Mantan pelatih Persijap Jepara itu harus bisa menyapu bersih dua laga sisa untuk memastikan diri sebagai tim terbaik kedua di IPl setelah Semen Padang. “Pertandingan melawan PSMS penting bagi kami. Sebab, kami harus menjaga posisi kami di nomor dua. Penting bagi kami karena suporter tentu tidak ingin melihat kami kalah atau seri ketika main di Surabaya di pertandingan terakhir,” bebernya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar