Selasa, 19 Juni 2012

Spirit Revans

Persebaya IPL Surabaya memiliki kenangan buruk setiap kali bertemu dengan Semen Padang. Sepanjang musim ini kedua tim sudah dua kali jumpa, dan Persebaya selalu kalah. Tentu saja, catatan merah itu harus diakhiri saat Erol Iba dan kawan-kawan menjamu Semen Padang dalam pertandingan leg pertama babak semifinal Piala Indonesia, di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya sore nanti.

Ya, selama bertemu di kompetisi Indonesian Premier League (IPL), Persebaya yang menjamu Semen Padang di Gelora 10 Nopember Surabaya, menyerah 0-1. Nasib tragis ini berlanjut saat mereka bertandang ke markas Kabau Sirah"julukan Semen Padang"di Stadion Agus Salim, Padang, Persebaya juga kalah 1-2.

Pertanyannya, apakah Persebaya mampu membalas kekalahan itu" Divaldo Alves, pelatih Persebaya mengatakan sejarah memang mengungulkan tim tamu. Tapi, dari segi mental tim asuhannya lebih unggul."Kami sudah delapan kali bermain dan tidak pernah kalah. Bagi saya ini adalah modal istimewa untuk mendongkrak mental anak-anak. Kami akan buktikan besok," ujar pelatih asal Portugal ini, kemarin (19/6).

Menurut dia, kondisi mental tim yang sedang memuncak ini juga didukung oleh kekuatan tim yang mulai on fire. Sebab, sejumlah pemain yang mengalami masalah kebugaran, seperti Mario Karlovic, Erol Iba dan M Taufiq mulai membaik. Tidak hanya itu, Andik Vermasyah dan Rendi Irwan juga dipastikan masuk skuad tim setelah sembuh dari cedera engkel.

"Semua pemain dalam kondisi siap tempur. Tapi, apakah mereka akan masuk dalam line-up atau tidak lihat saja nanti. Namun, lebih penting lagi, Persebaya akan lebih kuat bila bermain di Gelora Bung Tomo dan didukung penuh oleh ribuan suporter," lanjut mantan pelatih Persijap Jepara ini.

Terkait kekuatan tim lawan, Divaldo menjelaskan bahwa Semen Padang adalah tim kuat. Ini tidak lain karena secara statistik mereka hampir mengunci gelar juara IPL musim ini. Tak hanya itu, Semen Padang pun memiliki kekuatan yang merata dari setiap lini. "Yang akan kami hadapi ini adalah tim kuat, tidak hanya pemain asing, kualitas pemain lokal mereka juga tidak kalah bagus," lanjut dia.

Terlepas dari itu, Divaldo tidak akan banyak melakukan rotasi pada skuadnya. Untuk sektor belakang, Erol Iba dan Mat Halil siap membuat kejutan dengan membantu serangan dari sektor kiri-kanan lapangan. Nah, sebagai jangkar ada Otavio Dutra dan Rivelino Ardiles.

Untuk pengamanan terakhir di bawah mistar  Dedy Iman masih menjadi pilihan. Sedangkan lini tengah, tidak terlalu banyak terjadi rotasi, Karlovic, Jusmadi dan Taufiq masih jadi andalan. Begitu juga dengan Fernando Soler bakal menjadi penyerang murni. Dia bakal dibantu oleh Andik Vermansyah dan Feri Ariawan sebagai penyerang sayap.

Dalam perkembangan yang sama, Irwansyah asisten pelatih Semen Padang mengatakan bahwa, mereka tidak pernah menilai Persebaya dari dua pertandingan sebelumnya. "Kami tahu Persebaya adalah tim kuat. Makanya, kami datang kesini pun dengan membawa kekuatan penuh. Bagi kami, setiap pertandingan adalah final. Jadi, hasil akhirnya harus menang," tegas Irwansyah.

Sementara itu, ketua Panpel Pertandingan Persebaya, Ram Surahman mengatakan bahwa mereka telah menyiapkan 27.000 tiket untuk laga tersebut. Rinciannya, 25.000 tiket untuk kelas ekonomi. Sementara sisanya untuk kelas Utama dan VIP. "Kami sengaja mencetak tiket dalam jumlah lebih, karena pertandingan ini tidak disiarkan oleh stasiun televisi manapun. Jadi besar kemungkinan gelombang suporter yang datang juga banyak," ucap Ram.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar