Setelah merekrut Fernando Soler untuk memperkuat lini
depannya, kali ini Persebaya mendatangkan mantan gelandang timnas
Kamerun, Alain N’gkong.Persebaya merekrut N’gkong untuk
mengisi posisi Amaral, yang harus absen selama sembilan bulan karena
cedera lutut. Meski usianya sudah 32 tahun, N’gkong tetap mampu tampil
agresif. Bonek semakin terpukau dengan N’gkong setelah melihat tendangan
kaki kirinya yang keras.
Julukan pun langsung disematkan Bonek,
julukan suporter Persebaya, untuknya. ‘King Kong’, begitu N’gkong
dipanggil. Sang pemain sendiri tak mempermasalahkan julukan tersebut,
bahkan ia mengaku cukup familiar dengan julukan King Kong.
Saat masih memperkuat klub divisi dua Spanyol, Las Palmas, musim 2002-2003 lalu, N'kong, juga mendapat julukan serupa.
“Saya
tidak tahu mengapa saya mendapatkan julukan itu. Pelan-pelan saya
merasa nyaman dan saya tidak mempermasalahkannya. Sebab, itu tanda
mereka sayang kepada saya,” ucapnya.
“Bonek bisa tetap memanggil saya King Kong,” N’gkong menambahkan.
Kini
King Kong tengah berada di Jakarta untuk menyelesaikan masalah
administrasinya. Ia mengakui, reputasi fanatisme Bonek yang sampai
ditelinganya menjadi salah satu alasan mengapa ia ingin berkostum
Hijau-Hijau.
Sementara itu, Amaral dikabarkan sudah menjalani
operasi lutut di Omni Medical Center, Pulomas, Jakarta Timur. Operasi
berlangsung selama 1,5 jam dan membutuhkan waktu sembilan bulan untuk
pemulihan. Mantan pemain Timnas Brasil ini dikabarkan akan gantung
sepatu di Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar