Dari sebelas pertandingan, lanjut Saleh, sedikitnya ada empat pertandingan yang dianggap merugikan Persebaya. Wasit yang memimpin pertandingan tersebut, gagal mengawal pertandingan dengan maksimal.
“Saya tak bisa sebutkan satu per satu pertandingan. Yang jelas, kami sudah berikan catatan tertulis pada Jakarta,” tambahnya.
Persebaya tidak berfikir bila semua itu sebuah kesengajaan. Menurut Saleh, integritas wasit yang memimpin pertandingan IPL masih lebih baik. Setidaknya bila dibanding tahun lalu dimana praktek atur skor lewat wasit sudah jadi rahasia umum.
“Kami percaya wasit yang memimpin pertandingan IPL penuh integritas. Semua setuju untuk memulai sepakbola bersih lewat pertandingan di lapangan. Saya lebih percaya ini faktor manusianya,” tandasnya.
Karena itu, Persebaya mendorong agar putaran dua nanti, PSSI bisa memakai wasit asing. Menurutnya, ini mutlak diperlukan bagi peningkatan kualitas kompetisi.
“Semua ini dalam kerangka perbaikan kualitas kompetisi. Wasit asing saya kira sebuah keharusan. Biar ada transfer pengetahuan juga. Kalau ada pemain asing, kenapa wasit asing, tidak?” pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar