Senin, 02 April 2012

Kapten Timnas U21 Kuliah di Unitomo (Andik Vermansyah)

Andik Vermansyah di dunia sepak bola nasional benar-benar diakui. Buktinya, saat mengunjungi kampus Universitas Dr Soetomo (Unitomo) Surabaya kemarin, kapten Timnas U21 ini disambut meriah oleh mahasiswa dan insan kampus lain.

Kedatangan Andik di kampus tersebut bukan hendak bermain sepak bola, melainkan hendak mendaftar sebagai mahasiswa baru di Unitomo. Kedatangan sang bintang lapangan itu membuat semua yang ada di ruangan keluar. Andik lalu didaulat menunjukkan kebolehannya memainkan bola di lapangan futsal di depan halaman kampus. Pemain mungil asal Jember ini pun membuat semua orang mengelu-elukannya. Andik begitu menikmati permainan bersama tim kampus barunya.

"Santai dan berbagi senang saja," celoteh Andik sebelum turun lapangan.

Selama 15 menit, puluhan mahasiswa memadati lapangan futsal. Mereka menikmati penampilan dan kepiawaian serta skill Andik memainkan si kulit bundar. Tepuk tangan dan teriakan membahana di kampus tersebut "Andik..Andik...! Lagi, lagi!," teriakan untuk Andik terus terdengar.

Usai bermain pun pemain Persebaya ini jadi rebutan foto bersama. Sebelum bermain futsal, Andik lebih dulu menunjukkan skill menggocek bola dengan free style. Mulai mendrible bola, merambatkan bola ke leher belakang, punggung, hingga kepala. Bola itu terus lengket di tubuhnya.

Lalu kenapa Andik ingin kuliah? Andik menyadari bahwa tidak mungkin dia menjadi pemain bola selamanya. Karena usia tak mungkin bisa dikelabui. Sadar akan hal itu, Andik ingin menjadi pengusaha. Pemain Persebaya ini akan serius mendalami program studi manajemen di Fakultas Ekonomi Unitomo.

"Saya ingin jadi pengusaha. Sebab, masa keemasan pemain bola sangat terbatas. Saya ingin jadi pengusaha," kata Andik memberi alasan kenapa ingin kuliah.

Pemain yang kini memasuki usianya 21 tahun ini sedang merancang usaha. Tentu usaha ini tidak akan lari jauh dari dunia olahraga dan sepak bola. Pemain ini ingin merintis wirausaha secara serius. Termasuk kumpul-kumpul modal selama ini menjadi kapten Timnas dan Persebaya.

Menurut dia, dengan penguasaan akan ilmu manajemen yang benar, setidaknya jalan menjadi pengusaha makin terarah. Dia juga menolak menjadi PNS meski dengan prestasi internasional padahal peluang ini sangat terbuka. Andik mengaku, masih tak ingin terikat aturan dan waktu.

"Saya saja nanti kuliahnya relatif fleksibel. Kuliah rutin malam usai latihan. Atau kami akan kuliah di mes Persebaya," kata Andik.

Wakil Rektor Unitomo Mulyanto mengaku senang dengan keputusan Andik untuk melanjutkan kuliah di Unitomo. "Apa yang diinginkan Andik menjadi bagian Unitomo sangat tepat, kami akan membuat proses pengajaran yang baik," katanya.

Mulyanto menerangkan di Unitomo pemain kelahiran Surabaya 23 November 1991 ini akan menempuh program studi (prodi) Manajemen Fakultas Ekonomi. "Kami bangga menerima Andik di kampus ini. Dia berhak atas beasiswa prestasi," katanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar