Setelah empat pemain Persebaya masuk dalam skuad Timnas, satu pemain lagi dari 'Bajul Ijo' juga akan menyusul.Bek
muda nan jangkung, Nur Mufid Fastabiqul Khoirot dipanggil untuk
menjalani pemusatan latihan Timnas U-22. Total lima pemain Persebaya
dipanggil.
Pemanggilan Fasta dibenarkan oleh pelatih Timnas U-22,
Aji Santoso. "Benar, dia kita panggil untuk ikut TC di Yogyakarta," kata
Aji kepada beritajatim.com, Sabtu (5/5/2012) pagi.
Tapi, karena
Fasta masih dibutuhkan Persebaya untuk pertandingan lawan PSLS di ajang
Piala Indonesia, pemain 21 tahun itu diberi dispensasi.
Fasta yang
jebolan klub internal Pengcab PSSI Surabaya, Surabaya Football Club
(SFC) ini diperbolehkan bergabung usai lawan PSLS. "Biar dia main dulu
untuk Persebaya, Mas," lanjut mantan pemain, kapten dan pelatih Bajul
Ijo ini. Hingga saat ini, total 21 sudah bergabung ke Jogjakarta, tempat
pemusatan latihan (TC) Timnas U-22.
Ketika dikonfirmasi, Fasta
membenarkan pemanggilannya. Namun ia tidak tahu kapan harus bergabung,
sebab hingga kini pihak Persebaya belum menerima surat resmi dari
Timnas. Fasta mengaku hanya mendapat informasi informal dari manajemen
Timnas.
Dengan dipanggilnya Fasta, total lima pemain Persebaya
dipanggil untuk 'membela negara'. Rinciannya, tiga pemain masuk TC
Timnas Senior, mereka antara lain, kiper Endra Prasetya, dan duo
gelandang Taufiq serta Rendi Irwan. Untuk Timnas U-22 sebetulnya
Persebaya menyertakan dua nama, yaitu Fasta dan Andik Vermansyah. Namun
Andik masih menjalani perawatan akibat cedera hamstring.
"Andik masih belum bergabung. Dia masih dalam masa penyembuhan. Mungkin baru Senin dia gabung," terang Aji Santoso.
Sementara
itu, dengan dipanggilnya Fasta, skuad Persebaya pun hanya menyisakan 19
pemain. Posisi penjaga gawang kini diisi dua nama, Dedi Iman dan Dimas
Galih. Sedangkan sepeninggal Fasta, barisan pertahanan tinggal terisi
delapan pemain. Ditinggal tiga pemain membuat lini tengah hanya tersisa 7
pemain. Sementara sektor depan tetap terisi dua pemain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar