Kamis, 14 Juni 2012

Dihukum, Persebaya Kesulitan Cari Stadion

Persebaya Surabaya terus dirundung masalah. Setelah terancam sanksi bertanding tanpa suporter, kali ini Persebaya juga kesulitan mencari stadion untuk menggelar leg kedua perempatfinal Piala Indonesia lawan Persik Kediri, Rabu (13/6/2012).
Meski mendapat lampu hijau dari Kapolda Jawa Timur, Panpel pertandingan juga masih menunggu keputusan Komisi Disiplin PSSI.
Kamis (7/6/2012) kemarin, Kapolda Jatim, Irjen Pol Hadiyatmoko akan tetap memberikan ijin pertandingan sepakbola, asalkan sebelum pertandingan dimulai, dilakukan ikrar damai terlebih dahulu.
"Memang itu sinyal positif dari kepolisian, namun kami juga harus menunggu bagaimana keputusan komisi disiplin PSSI," terang Ketua Panpel Persebaya, Ram Surahman.
Sabtu (9/6/2012) pagi, Ram mengaku sudah menerima panggilan dari Komdis. Ia beserta beberapa petinggi di jajaran panpel sudah menghadap dan memberikan keterangan di hadapan Komdis, Jumat (8/6/2012) kemarin.
"Terus terang saja, saat ini kita masih mencari stadion yang pas untuk menggelar leg kedua lawan Persik Kediri," sambung mantan wartawan salah satu koran lokal Surabaya ini.
Untuk sementara, Persebaya memang tidak bisa menggunakan Stadion Gelora 10 Nopember karena tengah direnovasi. Walikota surabaya, Tri Rismaharini sudah menerangkan, selama Gelora 10 Nopember dipugar, stadion legendaris ini tidak boleh digunakan. Opsinya, laga bisa digelar di Stadion Gelora Bung Tomo.
"Saat ini, semua kembali lagi ke keputusan Komdis," terang Ram. Ada beberapa daerah alternatif yang dibidik untuk menggelar laga ini, seperti Gresik, Bangkalan, Kediri hingga Yogyakarta. Namun Ram menegaskan belum memutuskan dimana laga ini digelar.
Komisi Disiplin PSSI sendiri telah siap menjatuhkan sanksi untuk Persebayamenyusul tewasnya seorang "Bonek", Purwo Adi Utomo, saat tim berjuluk "Bajul Ijo" tersebut menjamu Persija Jakarta di Stadion Gelora 10 Nopember, Surabaya, Jawa Timur, Minggu (3/6/2012).
"Mereka tidak boleh main di Surabaya dan bermain tanpa penonton pada tanggal 13 Juni nanti," jelas Ketua Komisi Displin, Benhard Limbong, kepada wartawan, Jumat (8/6/2012) malam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar