Kamis, 14 Juni 2012

Persebaya Jadi Target Operasi Persiba Bantul

Persiba Bantul berhasil mempermalukan Persebaya di pertemuan pertama, 28 Januari di Gelora 10 Nopember lalu. Sabtu (16/6/2012) besok, Slamet Nur Cahyo dan kawan-kawan juga ingin mengulang cerita manis itu. Apalagi Persiba main di kandang sendiri, Stadion Sultan Agung, Bantul.

Asisten pelatih Persiba Sajuri Sahid menegaskan, tiga poin menjadi bidikan timnya saat bertemu Persebaya, di Stadion Sultan Agung. Tiga poin juga berfungsi untuk mendongkrak posisi mereka dari papan tengah klasemen Indonesian Premier League (IPL). "Kami masih tetap mengincar kemenangan, meski lawan yang kami hadapi adalah tim sekelas Persebaya," ucap pelatih yang mengantarkan Persiba promosi ke kasta tertinggi sepakbola Indonesia ini.

Sayang pada pertandingan ini, Persiba tidak bis amenurunkan Ezequiel Gonzales. Striker berkebangsaan Argentina ini mengalami cedera lurut kanan. Pemain berusia 28 tahun ini pun terpaksa absen dalam waktu lama. Tanpa Eze, Sajuri mengakui kekuatan timnya banyak tereduksi. "Sebab Eze adalah motor serangan kami. Kalau dia tidak ada, sama artinya Persiba kehilangan rohnya," aku pelatih yang identik dengan selebrasi saltonya ini.

Sebagai pengganti, Persiba akan memaksimalkan duet pemain lokal, Ugik Sugiyanto dan Cornelis Kaimu. Selain itu, tim kebanggan paserbumi ini bisa memaksimalkan Busari. Busa, sapaan akrabnya, mencetak dua gol ke gawang PPSM. Selain ketiga pemain ini, Persiba juga bisa memanfaatkan Johan Manaji sebagai pendobrak dari lini tengah. "Yang saya khawatirkan adalah kebugaran mereka. Tiga pemain ini selalu jadi starter setiap Persiba main," keluh Sajuri.

Mengenai calon lawannya, Sajuri menilai Persenbaya adalah tim kuat dan dihuni pemain berkualitas, seperti Andik Vermansyah, Taufiq, Rendi Irawan dan Mario Karlovic. Selain itu Bajul Ijo juga memiliki striker haus gol Fernando Soler. Menurut Sajuri, Soler adalah striker mematikan, meski usianya sudah tak muda lagi. "Dia bisa memanfaatkan peluang sekecil apapun menjadi gol. Contohnya waktu Persebaya melawan Persija kemarin. Kami akan ajak mereka bertarung di lapangan tengah. Meskipun katanya Andik Vermansah tidak main, namun lini tengah Persebaya tetap berbahaya," pungkasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar