Rabu, 23 Mei 2012

Persebaya IPL Terancam Kehilangan Fernando Soler

Bomber asal Argentina ini alami cedera lumayan serius.

Persebaya terancam kehilangan Fernando Soler saat menjamu Persibo Bojonegoro, Minggu (27/5). Bomber asal Argentina ini masih jalani perawatan akibat cedera kaki yang didapat saat Persebaya menjamu Negeri Sembilan FA (13/5). Di laga ini, Soler memborong empat gol. Namun pada menit ke-78, ia harus ditandu keluar karena cedera. Soler mendapat perlakuan kasar dari bek Negeri Sembilan. Posisinya saat itu digantikan Edi Gunawan.

Pelatih Divaldo Alves sangat berharap Fernando Soler sembuh. Divaldo mengatakan, saat ini ia masih mencermati perkembangan striker asal Argentina ini. Saat ini, bomber 34 tahun ditangani secara khusus oleh fisioterapis Persebaya, M Yanizar. Bila ada tanda-tanda positif, Soler diharapkan bisa diturunkan saat menghadapi Laskar Angling Dharma. "Kita lihat grafik soler nanti. Kabar dari fisioterapis, dia mungkin bisa. Peluangnya fifty - fifty," tutur mantan pelatih Minangkabau FC ini.

Meski baru bergabung di pertengahan musim, Soler sudah mencetak delapan gol di semua ajang. Empat diantaranya di kompetisi Indonesian Premier League (IPL). Saat ini, Soler adalah mesin utama Persebaya untuk melumpuhkan dan mengoyak jala lawan. "Kita berharap dia bisa main," ucap pelatih asal Portugal ini.

Jika harus absen, maka kehilangan Soler adalah petaka untuk Persebaya. Pasalnya, Soler adalah striker tak tergantikan. Selain itu, Persebaya hanya punya dua striker, yakni Soler dan pemain muda Miko Ardiyanto. Sebenarnya, Persebaya masih punya Feri Ariawan yang sudah mencetak empat gol. Tapi permainan Feri angin-anginan.

Jika Soler masih memiliku peluang untuk turun, meski hanya 50 persen, lain halnya dengan tiga pemain lokal, yakni kiper Endra Prasteya, Taufiq dan Andik Vermansyah. Endra dan Taufiq masih berada di Palestina membela Tim Nasional (Timnas) Senior Indonesia.

Sementara Andik akan masuk tim IPL Selection dan Timnas U-23 yang akan menghadapi Inter Milan, 24 dan 26 Mei di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Sebenarnya, selain Andik, Otavio Dutra dan Mario Karlovic juga dipanggil untuk lawan Inter. Tapi keduanya hanya main sekali.

"Tanggal 25 Mei, mereka balik semua, Kecuali Andik. Kan dia juga main tanggal 26," ungkapnya. Selain Andik, Taufiq dan Endra, Divaldo memastikan pemainnya tidak ada yang absen karena akumulasi. "Tidak ada absen. Sebab di Bontang kemarin tidak ada kartu kuning," pungkas Divaldo.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar