Tekad Persebaya bisa menduetkan dua pemain asal Argentina, Fernando
Soler dan pemain anyar Walter Brizuela Benitez dalam laga melawan
Persema Malang di Stadion Gajayana, Minggu (22/4), harus ditunda dulu.
Pasalnya, Fernando Soler dipastikan absen karena akumulasi kartu kuning.
Kepastian Fernando Soler harus menjalani hukuman satu kali larangan
bermain akibat akumulasi kartu terjawab setelah Persebaya menerima nota
larangan dari PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS), siang kemarin.
Dalam nota larangan itu, Soler menjadi satu-satunya pemain Persebaya
yang dilarang tampil karena sudah menerima dua kartu kuning, yaitu
ketika menghadapi Semen Padang dan Bontang FC.
Sebelumnya, kubu Persebaya ngotot jika Soler tidak menerima kartu kuning
saat laga melawan Semen Padang. Bahkan striker yang sudah mengemas tiga
gol dalam dua laga itu disiapkan Pelatih Divaldo Alves dalam laga
melawan Persema. Rencananya, Soler akan diduaetkan dengan gelandang baru
sesama Argentina, Walter Brizuela Benitez. Mantan pemain Pelita Jaya
dan Deltras Sidoarjo ini baru resmi dikontrak Persebaya, pekan lalu.
Anehnya, dalam nota larangan tersebut tidak ada nama Mario Karlovic.
Padahal sebelumnya, pihak Persebaya baik Divaldo Alves maupun Manajer
Persebaya Saleh Hanifah mengatakan jika Karlovic yang harus absen lawan
Persema, bukan Fernando Soler. “Berdasarkan surat yang kami terima,
hanya Soler yang absen, Karlovic tetap main,” ujar Saleh Hanifah, sore
kemarin.
Ditambahkan Saleh, simpang siur masalah akumulasi kartu tidak perlu
dipermasalahkan. Sebab, keterangan soal absen atau tidaknya Soler dan
Karlovic berdasarkan formulir dari match commissioner report formulir
C-10, bukan surat larangan bermain dari LPIS yang baru keluar kemarin.
“Jadi resminya tiga pemain tidak bisa tampil di pertandingan itu. Dua
pemain Persema dan satu pemain Persebaya, yaitu Soler,” tandasnya.
Selain Soler, Persebaya juga belum tentu bisa memainkan Walter Brizuela.
Sebab, sampai dengan petang kemarin, pemain berusia 31 tahun itu belum
mendapatkan pengesahan dari PT LPIS. Namun Persebaya tetap membawa
Brizuela dalam 21 rombongan pemain yang akan berangkat ke Malang, Sabtu
(21/4) pagi ini.
Rencananya, Persebaya akan menjajal lapangan Stadion Gajayana, sore
harinya. “Tetap kami bawa untuk jaga-jaga, siapa tahu pengesahan keluar
beberapa jam sebelum pertandingan,” ucap Saleh Hanifah.
Meski belum bisa memastikan status Brizuela, kubu Persebaya tetap bisa
bernafas lega. Sebab, selain mendapatkan keajaiban Karlovic lolos dari
akumulasi kartu, empat pemain pilar yang terpanggil dalam skuad Timnas
Indonesia juga bisa merumput. "Tiga pemain yang ikut seleksi Timnas
Senior berangkat menyusul, mereka dari Yogya akan langsung ke Malang, "
jelasanya.
Seperti diketahui, tiga pemain Persebaya yaitu kiper Endra Pras,
gelandang Taufiq dan Rendi Irawan sejak dua hari lalu sudah berada di
Yogyakarta mengikuti seleksi pemain Timnas Senior yang diproykesikan
tampil pada Turnamen di Palestina. Selain itu, Andik Vermansyah juga
tetap memperkuat Persebaya setelah masuk dalam daftar pemain yang
dipanggil untuk memperkuat Timnas U-22.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar